Gaji UMR Konawe Utara – Masalah penghasilan dari tahun ke tahun sering jadi penuturan yang hangat dikelompok karyawan atau buruh. Pasalnya inflasi ekonomi yang selalu bertambah apabila gak disertai dengan standarisasi upah yang sama pasti memunculkan konflik ekonomi dan sosial.
Satu diantaranya yang terus digalakkan oleh banyak buruh, utamanya dalam hari buruh Nasional ialah upah UMR. Ingat di tiap-tiap wilayah di Konawe Utara punya besaran spesifik buat penghasilan UMR, juga termasuk gaji UMR Konawe Utara.
Tentang hal pengesahan UMR di wilayah masing-masing benar-benar tidak sama, ada beragam jenis variabel dan faktor yang melatarbelakanginya.
Gaji UMR Konawe Utara & Gaji UMK Konawe Utara 2021
Kabupaten/Kota | Gaji |
Kabupaten Kolaka | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Konawe | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Muna | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Buton | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Konawe Selatan | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Bombana | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Wakatobi | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Kolaka Utara | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Konawe Utara | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Buton Utara | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Kolaka Timur | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Konawe Kepulauan | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Muna Barat | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Buton Tengah | Rp 2.552.014 |
Kabupaten Buton Selatan | Rp 2.552.014 |
Kota Kendari | Rp 2.552.014 |
Kota Bau Bau | Rp 2.552.014 |
Istilah Gaji UMR di Konawe Utara
Berbicara perihal upah atau standard penghasilan minimal di Konawe Utara memanglah lekat dengan sejumlah istilah seperti UMR, UMK serta UMP. Baik menjadi buruh atau eksekutor bidang usaha, pastinya Anda harus menyadarinya. Berikut ada pemahaman {dan} penjelasan komplet dari beberapa istilah perihal gaji UMR.
Gaji UMR
Gaji UMR merupakan standar minimum yang digunakan oleh pemilik usaha dalam menentukan gaji para buruh/pekerja. Alasan ditentukannya UMR adalah untuk memastikan agar para pekerja memperoleh gaji sebagai pendapatan yang layak.
Berpedoman dalam Ketentuan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi nomor 7 tahun 2013. Permen itu memperjelas jika UMR atau Penghasilan Minimal Regional ditetapkan oleh Gubernur selaku petinggi pengaman dalam lingkup wilayah Provinsi, terhitung gaji UMR Konawe Utara.
Menurut artian itu dapat diambil rumusan, kalau UMR sebagai standard gaji minimal pada tingkat provinsi. Dulu ketetapan ini menjadi referensi atau landasan dalam pemastian besaran upah, akan tetapi sejak diabsahkan Kepmenaker No 226 Tahun 2000 makna gaji UMR sudahlah tidak digunakan kembali.
Gaji UMK
Gaji UMK yaitu Upah Minimum yang ditetapkan di suatu wilayah kabupaten/kota. Artinya, UMK ialah gaji bulanan terendah yang rinciannya berupa gaji pokok termasuk tunjangan tetap, yang berlaku di suatu area kabupaten/kota sesudah ditentukan oleh gubernur.
Komponen UMK bisa terbaru atas upah pokok (gaji pokok) aja, atau penghasilan pokok (gaji pokok) + tunjangan tetap. Dengan kata lain, UMK bisa saja sama penghasilan pokok, tapi bisa juga tidak.
Sesudah ditetapkan dalam Kepmenaker No 226 Tahun 2000 akhirnya digunakanlah istilah baru pengganti gaji UMR yaitu gaji UMK atau Upah Minimum yang mencakup suatu daerah Kota dan Kabupaten. Penetapannya sendiri disebabkan oleh otonomi serta standar penghasilan tingkat provinsi pada kawasan tersebut.
Gaji UMP
Diskusi perihal gaji di Konawe Utara, tidak lepas dari istilah UMP yakni Upah Minimum Provinsi yang dulunya disebut UMR. Sama seperti UMK, istilah ini mulai ramai dan diberlakukan sesudah dikeluarkannya Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000.
Secara umum, istilah UMP dapat disebut sebagai standar gaji minimum pada satu wilayah tingkat provinsi dengan cakupan seluruh area baik itu Kota dan Kabupaten di daerah tersebut. Layaknya seperti UMK, ketetapan ini disahkan oleh Gubernur.
Perbedaan Gaji UMR, UMK dan UMP
Bicara mengenai beberapa istilah yang mengulas mengenai upah minimum di Konawe Utara seringkali membuat bingung. Pasalnya, sekilas semuanya terlihat sama, supaya mempermudah membedakannya Anda bisa mencermati dari beberapa poin seperti berikut ini:
1. Pihak yang Bertugas Melakukan Penetapan
Bila ingin meneliti lebih mendalam mengenai perbedaan antara UMR, UMK maupun UMP sebetulnya bisa ditinjau dari poin-poin berikut. Satu diantaranya adalah berdasarkan pejabat yang memiliki kebijakan untuk menetapkan dan memiliki kebijakan mengesahkannya.
Merujuk UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003, menjelaskan bahwasanya UMR ditetapkan oleh Menteri namun atas rekomendasi Komisi Penelitian Pengupahan dan Jaminan Sosial Dewan Daerah. Berbeda halnya UMP dan UMK yang diputuskan oleh Gubernur dengan menimbangkan kebutuhan hidup layak.
2. Jangka Waktu Peninjauan
UMR, UMK dan UMP juga bisa dibedakan dengan melihat dari segi durasi waktu peninjauan. Hal tersebut mengacu berdasarkan Undang Undang Menteri Tenaga Kerja Nomor 226 Tahun 2000 yang merevisi beberapa pasal dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 01.
Di dalam Undang Undang tersebut, dijelaskan bahwa terdapat hal hal yang membedakan lamanya waktu peninjauan. Penetapan besarnya gaji UMP paling lambat 60 hari, beda halnya sama UMK yang perlu ditetapkan sekurang-kurangnya 40 x 24 jam, meski keduanya sama-sama dilakukan 1 tahun sekali.
3. Masa Pemberlakukan Ketentuan
Sama seperti telah diulas pada pemaparan sebelumnya, karena UMR, UMP dan UMK memiliki durasi waktu peninjauan yang tidak sama. Anda juga bisa menemukan perbedaan dari ketiga istilah gaji itu dari waktu pemberlakuan ketentuan tersebut.
Umumnya untuk gaji UMP mulai disahkan secara bersamaan berdasarkan instruksi dari pemerintah Provinsi setiap tanggal 1 November. Berbeda halnya dengan Gaji UMK yang disahkan serta diumumkan paling lambat tanggal 21 dibulan yang sama.
4. Perhitungan Jumlah Kenaikan
Yang membedakan lainnya antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK juga dapat Anda lihat berdasarkan jumlah besaran nominal kenaikannya. Tentunya dalam hal ini dibuat dengan mempertimbangkan beberapa hal penting seperti, kebutuhan hidup layak, memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.
Dalam Ketetapan Ketenagakerjaan dikatakan bahwasanya gaji UMP dan gaji UMK pasti bertambah setiap tahunnya. Jumlah perhitungannya berdasarkan dengan peningkatan inflasi ditambah tingkat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) dari Badan Pusat Statistik (BPS).
5. Besaran Nominalnya
Pertimbangan lain yang menjadi pembeda antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK dapat dipahami dari besarnya nominal yang berlaku pada suatu cakupan daerah tersebut. Sama seperti yang telah dibahas sebelumnya, masing-masing area bisa aja standar minimum gajinya berbeda.
Bila dibandingkan jumlah nominal gaji UMK pasti lebih tinggi daripada gaji UMP. Pastinya hal ini didasari karena faktor yang dipakai dalam perhitungannya. Jadi jangan heran jika besaran standar upah di Kota atau Kabupaten cukup besar melebihi tingkat Provinsi.
Penetapan Gaji UMR Konawe Utara
Setelah mencermati mulai dari pengertian, beberapa istilah tentang standar upah minimum serta dan memahami perbedaan masing-masing. Berikut ini ada beberapa poin penting tentang penetapan gaji UMR Konawe Utara yang perlu Anda pahami, yakni seperti:
1. Dasar Pembuatan Ketentuan Gaji UMR
Pemerintah Pusat sengaja menetapkan sistem yang tertuang dalam gaji UMR atau standar Upah Minimum Regional sebagai landasan supaya pemilik usaha memberikan gaji pada para buruh sesuai dengan tingkat kebutuhan layak hidup.
Secara benang merah, pemberlakuan standar gaji UMR Konawe Utara ini ditujukan sebagai tata laksana untuk mengayomi hak para pekerja, sehingga dapat memperoleh gaji yang layak. Pasti hal demikian seimbang dengan tugas kerja.
2. Spesifikasi UMR
Berlandaskan surat edaran Menteri Tenaga Kerja Republik INDONESIA No. SE-07/MEN/1990 Tahun 1990 yang menyatakan perihal pengelompokan komponen upah dan penghasilan. Pada surat edaran tersebut secara jelas dipaparkan bahwa komponen gaji UMR terdiri dari beberapa hal.
Surat edaran tersebut juga diperkuat dengan beracuan pada UU perihal ketenagakerjaan pasal 94 No.13 tahun 2003 yang memaparkan bahwa komponen gaji UMR berupa upah pokok dan tunjangan tetap. Sedang besarnya gaji minimal 75% dari jumlah UMR.
3. Tunjangan Tidak Tetap Bukan Komponen UMR
Wajib Anda ketahui diantara kebijakan gaji UMR di Konawe Utara, segala macam tunjangan tidak tetap bukan termasuk komponen standar upah minimum. Perihal ini sesuai dengan UU Nomor13 pasal 94 tahun 2003 mengenai ketenagakerjaan.
Tunjangan di dalam masalah ini sebagai pembayaran baik secara langsung ataupun bukan untuk diserahkan kepada buruh dan keluarganya. Bentuknya juga beraneka, seperti uang transport atau makan yang dihitung menurut jumlah kedatangan.
4. Besarnya UMR Meliputi UMP dan UMK
Saat ini makna gaji UMR memanglah tidak digunakan kembali, hal demikian sesuai Kepmenaker No 226 Tahun 2000. Walaupun demikian, standard gaji regional yang dikukuhkan oleh kepala daerah mencakup UMK (Kota atau Kabupaten) serta UMP (Provinsi).
5. UMR Bukan Gaji Pokok
Mungkin sampai kini banyak orang-orang belum paham tentang ini. Jadi penting dimengerti, bahwa UMR tidak gaji pokok yang diterima buruh sebagai imbalan dasar dengan besaran sama nilai gaji sesuai aturan perusahaan.
Berbeda halnya dengan UMR yakni standar minimum yang ditetapkan oleh pemerintah. Tentunya dalam hal ini perhitungan besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada beberapa faktor dan umumnya terdiri dari upah tanpa tunjangan serta gaji pokok.
Berlainan halnya dengan gaji UMR ialah standard minimal yang diputuskan oleh pemerintahan. Tentu saja di dalam masalah ini penghitungan besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada beberapa faktor dan biasanya terdiri dalam penghasilan tanpa bantuan dan penghasilan pokok.
6. Sanksi Perusahaan yang Membayar Upah dibawah UMR
Bila ada perusahaan yang memberikan bayaran penghasilan di bawah UMR secara sengaja, walau faktanya innstansi tersebut bisa berikan penghasilan melebihi standard itu. Pada kasus sesuai ini, sama UU ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 pemerintahan bisa memberikan pidana.
Pidana ini bisa berbentuk kurungan penjara dengan masa tahanan paling singkat 12 bulan dan maksimum 4 tahun atau denda minimal Rp 100.000.000 hingga sampai 400 juta rupiah. Penegakan hukum ini diinginkan menjadi peringatan biar perusahaan perusahaan patuh terhadap peraturan.
7. Langkah Hukum Upah dibawah UMR
Terkait dengan kejadian upah yang tidak sesuai keputusan berlaku atau di bawah UMR. Berdasarkan pada UU Nomor 2 Tahun 2004 pekerja bisa membawa kasus itu ke meja hijau sebagai usaha penuntasan konflik hubungan industrial.
Sesuai aturan tersebut dalam upaya ini nantinya akan melalui beberapa prosedur. Pertama, kedua belah pihak akan melakukan perundingan bipartit jika selama kurun waktu 30 hari belum mencapai kesepakatan, maka naik ke tahap berikutnya tripartite dengan melibatkan Disnaker.
Sesuai ketentuan tersebut dalam usaha ini kedepan dapat lewat sejumlah prosedur. Pertama, ke-2 pihak akan melakukan perundingan bipartit jika waktu waktu waktu 30 hari belum sampai kesepakatan atau kata mufakat, maka naik ke tahap selanjutnya tripartite dengan sertakan Disnaker.
Demikian pemaparan lengkap perihal dari Karyawan.co.id tentang gaji UMR Konawe Utara, mulai dari pengertian dari istilah-istilah, mempelajari ciri khas dari berbagai aspek hingga keputusan penetapan standar gaji UMR Konawe Utara tersebut. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan masyarakat khususnya untuk para pekerja.
Kata Kunci : Gaji UMR Konawe Utara 2016, Gaji UMR Konawe Utara 2017, Gaji UMR Konawe Utara 2018, Gaji UMR Konawe Utara 2019, Gaji UMR Konawe Utara 2020, Gaji UMR Konawe Utara 2021, Gaji UMK Konawe Utara 2016, Gaji UMK Konawe Utara 2017, Gaji UMK Konawe Utara 2018, Gaji UMK Konawe Utara 2019, Gaji UMK Konawe Utara 2020, Gaji UMK Konawe Utara 2021,