karyawan Hanya karyawan biasa yang kini sudah menjadi Direktur di perusahaan digital ternama di Indonesia. Ayo jadi karyawan sukses bersama Karyawan.co.id!

Gaji UMR Mataram

5 min read

Gaji umr kota-mataram

Gaji UMR Mataram – Masalah penghasilan dari tahun ke tahun kerap menjadi percakapan yang hangat dikelompok pekerja atau buruh. Pasalnya inflasi ekonomi yang senantiasa bertambah apabila tidak diiringi dengan standarisasi penghasilan yang sama akan mengundang ketimpangan ekonomi dan sosial.

Satu diantaranya yang kerap digalakkan oleh banyak karyawan, terutama pada hari buruh Nasional yakni upah UMR. Ingat di tiap wilayah di Mataram punya besaran spesifik buat penghasilan UMR, termasuk gaji UMR Mataram.

Akan halnya pengesahan UMR di wilayah semasing betul-betul tidak sama, ada beragam jenis faktor dan faktor yang melatarbelakanginya.

Gaji UMR Mataram & Gaji UMK Mataram 2021

Kabupaten / KotaGaji
Kabupaten Lombok BaratRp 2.184.485
Kabupaten Lombok TengahRp 2.192.987
Kabupaten Lombok TimurRp 1.825.000
Kabupaten SumbawaRp 2.028.950
Kabupaten DompuRp 2.187.562
Kabupaten BimaRp 2.225.000
Kabupaten Sumbawa BaratRp 2.201.913
Kabupaten Lombok UtaraRp 2.184.485
Kota MataramRp 2.184.485

Istilah Gaji UMR di Mataram

Berdiskusi perihal penghasilan atau standard penghasilan minimal di Mataram benar-benar dekat dengan beberapa istilah seperti UMR, UMK dan UMP. Baik menjadi buruh atau eksekutor bidang usaha, tentu Anda harus menyadarinya. Berikut di bawah ini ada pengertian {dan} keterangan lengkap dari beberapa istilah perihal gaji UMR.

Gaji UMR

Gaji UMR ialah standar minimum yang dipakai oleh pemilik usaha dalam memberikan upah para buruh/pekerja. Alasan ditentukannya UMR adalah untuk memastikan supaya para karyawan mendapatkan upah sebagai pendapatan yang layak.

Berpedoman pada Ketentuan Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi nomor 7 tahun 2013. Permen itu memaparkan bahwa UMR atau Gaji Minimum Regional diputuskan oleh Gubernur menjadi petinggi pengaman dalam lingkup tempat Provinsi, termaksud gaji UMR Mataram.

Berdasar pada penjelasan itu dapat diambil simpulan, kalau UMR merupakan standard gaji minimum pada tingkat provinsi. Dulu ketetapan ini menjadi referensi atau dasar dalam penentuan besaran upah, tapi sejak diputuskan Kepmenaker No 226 Tahun 2000 makna gaji UMR tidak difungsikan kembali.

Gaji UMK

Gaji UMK merupakan Upah Minimum yang ditetapkan di suatu wilayah kabupaten/kota. Artinya, UMK ialah gaji bulanan paling rendah yang terdiri atas upah pokok termasuk juga tunjangan tetap, yang berlaku di sebuah wilayah kabupaten/kota usai ditentukan oleh pemerintah provinsi.

Komponen UMK bisa terdiri atas penghasilan pokok (gaji pokok) aja, atau upah pokok (gaji pokok) + tunjangan pokok. Dalam makna lain, UMK bisa jadi sama gaji pokok, tetapi bisa juga tidak.

Usai disahkan dalam Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000 akhirnya digunakanlah istilah baru yang menggantikan gaji UMR ialah gaji UMK atau Upah Minimum yang berlaku pada suatu wilayah Kota ataupun Kabupaten. Pengesahannya sendiri dipengaruhi adanya otonomi serta standar upah tingkat provinsi pada kawasan itu.

Gaji UMP

Berbicara perihal gaji di Mataram, tidak lepas dari kata UMP yaitu Upah Minimum Provinsi yang menggantikan UMR. Sama seperti UMK, istilah ini mulai muncul dan diberlakukan seketika ditentukannya Kepmenaker No 226 Tahun 2000.

Secara umum, pengertian UMP bisa disebut sebagai standar penghasilan minimum pada suatu wilayah tingkat provinsi dengan cakupan semua area baik Kota ataupun Kabupaten di daerah tersebut. Sama seperti UMK, ketetapan ini disahkan oleh Gubernur.

Perbedaan Gaji UMR, UMK dan UMP

Bicara mengenai jenis-jenis istilah yang membicarakan perihal upah minimal di Mataram sering membuat bingung. Pasalnya, sekilas semua jenis gaji di atas tampak sama, agar mempermudah membedakannya Anda bisa mencermati dari beberapa poin seperti berikut ini:

1. Pihak yang Bertugas Melakukan Penetapan

Jikalau ingin mengulas lebih mendalam tentang perbedaan antara UMR, UMK maupun UMP sebenarnya dapat dibedakan dari poin-poin berikut. Satu diantaranya yaitu berdasarkan pejabat yang memiliki kebijakan guna mengatur dan memiliki kebijakan mengesahkannya.

Berangkat dari UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003, menerangkan bahwa UMR disahkan oleh Menteri namun atas usulan Komisi Penelitian Pengupahan dan Jaminan Sosial Dewan Daerah. Berbeda halnya UMP dan UMK yang diputuskan oleh Gubernur dengan menimbangkan kebutuhan hidup layak.

2. Jangka Waktu Peninjauan

UMR, UMK dan UMP juga dapat dibedakan dengan meninjau dari segi durasi waktu peninjauan. Hal tersebut merujuk berdasarkan UU Menteri Tenaga Kerja No 226 Tahun 2000 yang mengubah beberapa pasal di dalam Permenaker Nomor 01.

Di dalam Kebijakan tersebut, dipaparkan bahwa ada hal hal yang membedakan lamanya waktu peninjauan. Pengesahan besarnya gaji UMP paling lama 60 hari, berbeda halnya dengan UMK yang harus disahkan selambat-lambatnya 40 x 24 jam, meskipun keduanya sama dilakukan setahun sekali.

3. Masa Pemberlakukan Ketentuan

Seperti telah diulas pada penjelasan sebelumnya, karena UMR, UMP dan UMK memiliki jangka waktu penetapan yang tidak sama. Anda juga dapat membedakan dari ketiga istilah itu dari waktu berlakunya ketentuan tersebut.

Bisa dipastikan untuk gaji UMP mulai disahkan secara bersamaan berdasarkan imbauan dari Gubernur setiap tanggal 1 November. Berbeda pula dengan Gaji UMK yang diberlakukan serta disosialisasikan paling lambat tanggal 21 dibulan yang sama.

4. Perhitungan Jumlah Kenaikan

Perbedaan lainnya dari gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK juga dapat Anda ditinjau dari poin jumlah besaran nominal kenaikannya. Tentunya dalam hal ini dibuat dengan mempertimbangkan beberapa hal penting seperti, kebutuhan hidup layak, memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Dalam Ketetapan Ketenagakerjaan dipaparkan bahwa gaji UMP dan gaji UMK pasti bertambah tiap tahunnya. Jumlah perhitungannya berdasarkan dengan peningkatan inflasi ditambahkan tingkat nilai tumbuhnya Produk Domestik Bruto (PDB) dari Badan Pusat Statistik (BPS).

5. Besaran Nominalnya

Pertimbangan lainnya yang membedakan antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK dapat dilihat dari besaran nominal yang berlaku pada satu cakupan wilayah tersebut. Layaknya yang telah dibahas sebelumnya, masing-masing wilayah bisa aja standar minimal gajinya berbeda.

Apabila dibandingkan besaran nominal gaji UMK jauh lebih besar dari gaji UMP. Pastinya hal ini dipengaruhi karena faktor yang dipakai dalam perhitungannya. Karenanya tidak perlu heran bila besaran standar gaji di Kota atau Kabupaten cukup besar daripada tingkat Provinsi.

Penetapan Gaji UMR Mataram

Usai memahami mulai dari pengertian, istilah-istilah mengenai standar gaji minimum dan dan memahami perbedaannya. Berikut ini terdapat poin-poin penting mengenai ketetapan gaji UMR Mataram yang harus Anda mengerti, yaitu seperti:

1. Dasar Pembuatan Ketentuan Gaji UMR

Pemerintah sengaja menetapkan kebijakan yang tertuang dalam gaji UMR atau standar Upah Minimum Regional sebagai landasan agar pemilik usaha memberikan upah pada para buruh sesuai dengan tingkat kebutuhan layak hidup.

Secara garis besar, pemberlakuan standar gaji UMR Mataram ini bertujuan untuk tata laksana untuk menyejahterakan hak para karyawan, sehingga bisa mendapatkan?menerima upah yang layak. Tentu hal demikian sesuai dengan tanggung jawab kerja.

2. Spesifikasi UMR

Berdasarkan surat edaran Menteri Tenaga Kerja Republik INDONESIA No. SE-07/MEN/1990 Tahun 1990 yang membahas perihal pengelompokan komponen upah dan penghasilan. Pada surat edaran di atas jelas dijelaskan bahwasanya komponen gaji UMR terdiri dari beberapa hal.

Surat edaran tersebut juga diperkokoh dengan landasan pada UU perihal ketenagakerjaan pasal 94 No.13 tahun 2003 yang menjelaskan bahwa komponen gaji UMR berupa upah pokok dan tunjangan tetap. Sedangkan besarnya gaji minimum 75% dari jumlah UMR.

3. Tunjangan Tidak Tetap Bukan Komponen UMR

Penting untuk Anda ketahui salah satu kebijakan gaji UMR di Mataram, segala ragam tunjangan tidak tetap bukan termasuk komponen standar upah minimum. Perihal ini setara dengan Keputusan Nomor13 pasal 94 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.

Sokongan dalam hal ini merupakan pembayaran baik dengan cara langsung ataupun bukan untuk dikasih ke karyawan serta keluarganya. Bentuknya pun banyak, seperti uang transport atau makan yang dihitung menurut jumlah kedatangan.

4. Besarnya UMR Meliputi UMP dan UMK

Sekarang ini makna gaji UMR memang tidak sudah difungsikan kembali, hal itu sama Kepmenaker No 226 Tahun 2000. Meskipun demikian, standard penghasilan regional yang dikukuhkan oleh kepala daerah mencakup UMK (Kota atau Kabupaten) dan UMP (Provinsi).

5. UMR Bukan Gaji Pokok

Barangkali sekian lama ini banyak orang belum mengetahui tentang perihal ini. Jadi penting disadari, kalau UMR tidak penghasilan pokok yang diterima karyawan sebagai imbalan dasar dengan besaran sama rasio upah sama keputusan perusahaan.

Berbeda halnya dengan UMR yakni standar minimum yang ditetapkan oleh pemerintah. Tentunya dalam hal ini perhitungan besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada beberapa faktor dan umumnya terdiri dari upah tanpa tunjangan serta gaji pokok.

Beda halnya dengan gaji UMR yakni standard minimum yang diputuskan oleh pemerintahan. Tentu di dalam masalah ini penghitungan besaran persentase peningkatan setiap tahunnya didasarkan kepada beberapa faktor dan biasanya terbagi dalam penghasilan tanpa tunjangan dan penghasilan pokok.

6. Sanksi Perusahaan yang Membayar Upah dibawah UMR

Jika terdapat perusahaan yang memberikan bayaran upah di bawah UMR secara sengaja, kendati faktanya perusahaanlembaga tersebut bisa memberikan penghasilan melewati standard itu. Pada perkara semacam ini, sama UU ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 pemerintahan dapat berikan pidana.

Sanksipidana ini bisa berupa kurungan penjara dengan masa tahanan paling singkat 12 bulan serta maksimum 4 tahun atau denda sekurang-kurangnya Rp 100.000.000 hingga 400 juta rupiah. Penegakan hukum ini diharapkan menjadi peringatan agar sejumlah perusahaan taat pada Undang Undang yang berlaku.

7. Langkah Hukum Upah dibawah UMR

Bersangkutan dengan kasus penghasilan yang tidak sesuai aturan berlaku atau di bawah UMR. Menurut UU Nomor 2 Tahun 2004 buruh bisa membawa kasus tersebut ke meja hukum sebagai usaha penuntasan konflik hubungan industrial.

Sesuai aturan tersebut dalam upaya ini nantinya akan melalui beberapa prosedur. Pertama, kedua belah pihak akan melakukan perundingan bipartit jika selama kurun waktu 30 hari belum mencapai kesepakatan, maka naik ke tahap berikutnya tripartite dengan melibatkan Disnaker.

Sesuai ketentuan itu dalam upaya ini nantinya bakal melalui beberapa langkah. Pertama, kedua-duanya dapat melakukan pembicaraan bipartit apabila waktu waktu waktu 30 hari belum tercapai kesepakatan atau kata mufakat, maka naik ke bagian selanjutnya tripartite dengan melibatkan Disnaker.

Demikian penjelasan lengkap mengenai dari Karyawan.co.id tentang gaji UMR Mataram, mulai dari pengertian dari beberapa istilah, mempelajari perbedaan dari berbagai sisi hingga ketentuan penetapan standar gaji UMR Mataram tersebut. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan masyarakat utamanya untuk para karyawan.


Kata Kunci : Gaji UMR Mataram 2016, Gaji UMR Mataram 2017, Gaji UMR Mataram 2018, Gaji UMR Mataram 2019, Gaji UMR Mataram 2020, Gaji UMR Mataram 2021, Gaji UMK Mataram 2016, Gaji UMK Mataram 2017, Gaji UMK Mataram 2018, Gaji UMK Mataram 2019, Gaji UMK Mataram 2020, Gaji UMK Mataram 2021,

karyawan Hanya karyawan biasa yang kini sudah menjadi Direktur di perusahaan digital ternama di Indonesia. Ayo jadi karyawan sukses bersama Karyawan.co.id!

Gaji UMR Sumbawa

karyawan
5 min read

Gaji UMR Tabalong

karyawan
5 min read

Gaji UMR Surabaya

karyawan
5 min read