Gaji UMR Lamandau – Masalah penghasilan dari tahun ke tahun kerap menjadi perbincangan yang hangat dilapisan karyawan atau buruh. Pasalnya inflasi ekonomi yang semakin bertambah apabila gak disertai dengan standarisasi upah yang sama pasti akan mengakibatkan konflik ekonomi dan sosial.
Salah satunya yang terus disuarakan oleh banyak karyawan, utamanya dalam hari buruh Nasional yakni penghasilan UMR. Ingat di tiap wilayah di Lamandau miliki besaran khusus buat upah UMR, juga termasuk gaji UMR Lamandau.
Mengenai pemastian UMR di wilayah masing-masing benar-benar tidak sama, ada bermacam ragam unsur dan faktor yang melatarbelakanginya.
Gaji UMR Lamandau & Gaji UMK Lamandau 2021
Kabupaten/Kota | Gaji |
Kabupaten palangka raya | Rp 2.931.674 |
Kabupaten Kotawaringin Barat | Rp 3.047.533 |
Kabupaten Kotawaringin Timu | Rp 2.991.946 |
Kabupaten Kapuas | Rp 2.909.962 |
Kabupaten Barito Selatan | Rp 3.244.837 |
Kabupaten Barito Utara | Rp 3.307.767 |
Kabupaten Sukamara | Rp 3.088.502 |
Kabupaten Lamandau | Rp 3.130.152 |
Kabupaten Seruyan | Rp 3.193.750 |
Kabupaten Katingan | Rp 2.962.344 |
Kabupaten Pulang Pisau | Rp 2.947.368 |
Kabupaten Gunung Mas | Rp 2.936.816 |
Kabupaten Barito Timur | Rp 2.973.171 |
Kabupaten Murung Raya | Rp 3.205.291 |
Istilah Gaji UMR di Lamandau
Berbicara terkait penghasilan atau standard penghasilan minimum di Lamandau benar-benar lekat dengan sejumlah istilah seperti UMR, UMK dan UMP. Baik selaku buruh ataupun pelaksana bidang usaha, tentulah Anda mesti mengertinya. Di bawah ini ada penjelasan {dan} keterangan komplet dari beberapa istilah perihal gaji UMR.
Gaji UMR
Gaji UMR adalah standar minimal yang digunakan oleh pengusaha dalam menentukan gaji para buruh/pekerja. Alasan ditentukannya UMR ialah untuk menjamin agar para buruh menerima gaji sebagai penghasilan yang pantas.
Merujuk pada Aturan Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi nomor 7 tahun 2013. Permen itu mengatakan bahwa UMR atau Gaji Minimum Regional ditetapkan oleh Gubernur selaku pemerintah pengaman dalam lingkup wilayah Provinsi, terhitung gaji UMR Lamandau.
Berdasarkan artian itu bisa diambil simpulan, jika UMR sebagai standard gaji minimal pada tingkat provinsi. Dulu aturan ini menjadi panutan atau dasar dalam pengesahan besaran upah, tapi sejak diresmikan Kepmenaker No 226 Tahun 2000 makna gaji UMR tidak difungsikan kembali.
Gaji UMK
Gaji UMK merupakan Upah Minimum yang ditetapkan di suatu wilayah kabupaten/kota. Artinya, UMK ialah gaji bulanan paling rendah yang rinciannya berupa gaji pokok termasuk tunjangan tetap, yang berlaku di sebuah wilayah kabupaten/kota sesudah ditentukan oleh gubernur.
Komponen UMK dapat terdiri atas upah pokok (gaji pokok) saja, atau penghasilan pokok (gaji pokok) + tunjangan tetap. Dengan kata lain, UMK bisa saja sama upah pokok, tapi bisa juga tidak.
Usai diatur dalam Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000 akhirnya dibuatlah istilah baru yang menggantikan gaji UMR ialah gaji UMK atau Upah Minimum yang berlaku pada suatu wilayah Kota dan Kabupaten. Penetapannya sendiri dikarenakan adanya otonomi serta standar penghasilan tingkat provinsi pada wilayah itu.
Gaji UMP
Bicara tentang gaji di Lamandau, tidak lepas dari istilah UMP yakni Upah Minimum Provinsi yang dulunya disebut UMR. Sama halnya UMK, penggunaan istilah ini mulai digunakan dan diberlakukan sesudah ditentukannya Kepmenaker No 226 Tahun 2000.
Secara garis besar, pengertian UMP dapat disebut sebagai standar penghasilan minimum untuk suatu wilayah tingkat provinsi dan mencakup keseluruhan kawasan baik itu Kota dan Kabupaten di daerah tersebut. Layaknya seperti UMK, ketentuan ini disahkan oleh Gubernur.
Perbedaan Gaji UMR, UMK dan UMP
Berbicara tentang beberapa istilah yang mengulas perihal upah minimal di Lamandau sering membuat bingung. Pasalnya, sekilas semua jenis gaji di atas terlihat sama, guna mempermudah membedakannya Anda dapat meninjau dari beberapa hal seperti berikut ini:
1. Pihak yang Bertugas Melakukan Penetapan
Bila ingin diskusi lebih mendalam tentang perbedaan antara UMR, UMK maupun UMP sebetulnya bisa ditinjau dari beberapa point berikut. Salah satunya yaitu berdasarkan pejabat yang bertugas untuk membuat dan berwewenang mengesahkannya.
Berangkat dari Undang Undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003, menjelaskan bahwa UMR ditentukan oleh Menteri namun atas usulan Komisi Penelitian Pengupahan dan Jaminan Sosial Dewan Daerah. Berbeda halnya UMP dan UMK yang ditentukan oleh Gubernur dengan mempertimbangkan kebutuhan hidup layak.
2. Jangka Waktu Peninjauan
UMR, UMK dan UMP juga bisa dibedakan dengan meninjau dari sisi durasi waktu peninjauan. Hal ini mengacu berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja No 226 Tahun 2000 yang merevisi beberapa pasal di dalam Permenaker Nomor 01.
Pada Undang Undang tersebut, dijakatakan bahwa ada hal hal yang membedakan lamanya waktu peninjauan. Penetapan besarnya gaji UMP paling lama 60 hari, beda halnya sama UMK yang perlu ditetapkan selambat-lambatnya 40 x 24 jam, walau kedua sama dilakukan pertahun sekali.
3. Masa Pemberlakukan Ketentuan
Layaknya yang telah disinggung pada pembahasan diatas, karena UMR, UMP dan UMK mempunyai jangka waktu pengesahan yang berbeda. Anda juga dapat menemukan perbedaan dari ketiga istilah gaji itu dari masa pemberlakuan UU tersebut.
Bisa dikatakan untuk gaji UMP mulai disahkan secara keseluruhan berdasarkan instruksi dari pemerintah Provinsi tiap tanggal 1 November. Beda halnya dengan Gaji UMK yang diberlakukan serta diumumkan paling akhir tanggal 21 bulan November.
4. Perhitungan Jumlah Kenaikan
Yang membedakan lainnya antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK juga dapat Anda cermati dari poin jumlah besaran nominal kenaikannya. Tentunya dalam hal ini dibuat dengan mempertimbangkan beberapa hal penting seperti, kebutuhan hidup layak, memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.
Dalam Ketetapan Ketenagakerjaan dipaparkan bahwa gaji UMP dan gaji UMK senantiasa naik tiap tahunnya. Besaran perhitungannya mengacu dengan besaran inflasi ditambah tingkat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) dari Badan Pusat Statistik (BPS).
5. Besaran Nominalnya
Pertimbangan lain yang menjadi pembeda antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK bisa ditinjau dari besarnya nominal yang berlaku pada suatu cakupan wilayah tersebut. Layaknya dipaparkan sebelumnya, masing-masing wilayah bisa saja standar minimal penghasilannya berbeda.
Apabila dibandingkan besaran nominal gaji UMK jauh lebih besar daripada gaji UMP. Tentunya hal ini didasari karena faktor yang digunakan dalam perhitungannya. Karenanya tak perlu heran kalau besaran standar upah di Kota atau Kabupaten cukup besar dibanding tingkat Provinsi.
Penetapan Gaji UMR Lamandau
Sesuah memahami mulai dari pengertian, istilah-istilah tentang standar upah minimum dan dan memahami perbedaannya. Berikut ini ada beberapa poin penting mengenai pemberlakuan gaji UMR Lamandau yang penting Anda pahami, yaitu seperti:
1. Dasar Pembuatan Ketentuan Gaji UMR
Pemerintah Pusat sengaja menetapkan sistem yang tertuang dalam gaji UMR atau standar Upah Minimum Regional sebagai acuan agar pelaku usaha memberikan upah pada para pegawai sesuai dengan besaran nominal kebutuhan layak hidup.
Secara garis besar, pembuatan standar gaji UMR Lamandau ini ditujukan sebagai tata laksana untuk mengayomi hak para pekerja, sehingga dapat memperoleh upah yang layak. Pastinya hal demikian seimbang dengan tugas pekerjaan.
2. Spesifikasi UMR
Berdasarkan surat edaran Menteri Tenaga Kerja Republik INDONESIA Nomor SE-07/MEN/1990 Tahun 1990 yang menjelaskan mengenai pengelompokan komponen upah dan penghasilan. Pada dokumen tersebut jelas dikatakan bahwasanya komponen gaji UMR terdiri dari beberapa hal.
Kebijakan tersebut juga diperkuat dengan beracuan pada UU perihal ketenagakerjaan pasal 94 No.13 tahun 2003 yang memaparkan bahwa komponen gaji UMR berupa upah pokok dan tunjangan tetap. Sedangkan nominalnya gaji minimum 75% dari jumlah UMR.
3. Tunjangan Tidak Tetap Bukan Komponen UMR
Penting untuk Anda ketahui diantara kebijakan gaji UMR di Lamandau, segala macam tunjangan tidak tetap bukan termasuk komponen standar gaji minimum. Perihal ini setara dengan Keputusan Nomor13 pasal 94 tahun 2003 perihal ketenagakerjaan.
Bantuan tak tetap dalam hal ini adalah pembayaran baik dengan cara langsung ataupun bukan untuk diserahkan ke karyawan dan keluarganya. Bentuknya juga beraneka, seperti uang transport atau makan yang dihitung berdasar pada jumlah kehadiran.
4. Besarnya UMR Meliputi UMP dan UMK
Sekarang ini arti gaji UMR memang tidak sudah dipakai kembali, hal semacam itu sama Kepmenaker No 226 Tahun 2000. Meskipun begitu, standard penghasilan regional yang ditetapkan oleh kepala daerah mencakup UMK (Kota atau Kabupaten) serta UMP (Provinsi).
5. UMR Bukan Gaji Pokok
Mungkin selama ini beberapa orang belum memahami akan soal ini. Jadi mesti dimengerti, bahwa UMR tidaklah gaji pokok yang diterima buruh sebagai imbalan dasar dengan besaran sesuai skala upah sesuai ketetapan perusahaan.
Berbeda halnya dengan UMR yakni standar minimum yang ditetapkan oleh pemerintah. Tentunya dalam hal ini perhitungan besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada beberapa faktor dan umumnya terdiri dari upah tanpa tunjangan serta gaji pokok.
Berlainan halnya dengan gaji UMR yakni standard minimal yang dikukuhkan oleh pemerintahan. Tentulah di dalam masalah ini penghitungan besaran persentase peningkatan setiap tahunnya didasarkan kepada faktor-faktor serta normalnya terdiri dalam penghasilan tanpa tunjangan dan penghasilan pokok.
6. Sanksi Perusahaan yang Membayar Upah dibawah UMR
Bila ada perusahaan yang membayar gaji di bawah UMR secara sengaja, walau kenyataannya perusahaanlembaga tersebut dapat memberi penghasilan melewati standard itu. Di dalam kejadian sesuai ini, sama UU ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 pemerintahan dapat memberinya sanksi.
Ancaman pidana ini dapat berupa kurungan penjara dengan masa tahanan sangat singkat 12 bulan serta maksimum 4 tahun atau denda minimum Rp 100.000.000 sampai 400 juta rupiah. Penegakan hukum ini didambakan menjadi peringatan agar perusahaan perusahaan patuh pada ketentuan.
7. Langkah Hukum Upah dibawah UMR
Bersangkutan dengan masalah penghasilan yang tak sesuai keputusan berlaku atau di bawah UMR. Menurut UU Nomor 2 Tahun 2004 pekerja bisa membawa perkara tersebut ke meja hukum sebagai upaya penuntasan konflik hubungan industrial.
Sesuai aturan tersebut dalam upaya ini nantinya akan melalui beberapa prosedur. Pertama, kedua belah pihak akan melakukan perundingan bipartit jika selama kurun waktu 30 hari belum mencapai kesepakatan, maka naik ke tahap berikutnya tripartite dengan melibatkan Disnaker.
Sesuai ketentuan itu dalam usaha ini kedepannya dapat lewat beberapa proses. Pertama, ke-2 pihak bakal melakukan pembicaraan bipartit jika sepanjang waktu waktu 30 hari belum tercapai kesepakatan atau kata mufakat, maka naik ke tahap berikutnya tripartite dengan sertakan Disnaker.
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai dari Karyawan.co.id tentang gaji UMR Lamandau, mulai dari pengertian dari istilah-istilah, mempelajari ciri khas dari beragam bagian hingga kebijakan penetapan standar gaji UMR Lamandau tersebut. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan masyarakat khususnya untuk para buruh.
Kata Kunci : Gaji UMR Lamandau 2016, Gaji UMR Lamandau 2017, Gaji UMR Lamandau 2018, Gaji UMR Lamandau 2019, Gaji UMR Lamandau 2020, Gaji UMR Lamandau 2021, Gaji UMK Lamandau 2016, Gaji UMK Lamandau 2017, Gaji UMK Lamandau 2018, Gaji UMK Lamandau 2019, Gaji UMK Lamandau 2020, Gaji UMK Lamandau 2021,