karyawan Hanya karyawan biasa yang kini sudah menjadi Direktur di perusahaan digital ternama di Indonesia. Ayo jadi karyawan sukses bersama Karyawan.co.id!

Gaji UMR Balangan

5 min read

Gaji umr balangan

Gaji UMR Balangan – Permasalahan penghasilan dari tahun ke tahun kerap menjadi perbincangan yang hangat dilapisan pekerja atau buruh. Pasalnya inflasi ekonomi yang makin bertambah kalau tidak diiringi dengan standarisasi upah yang sama akan menyebabkan ketimpangan ekonomi dan sosial.

Satu diantaranya yang terus digiatkan oleh banyak karyawan, utamanya pada hari buruh Nasional yaitu penghasilan UMR. Ingat di tiap wilayah di Balangan mempunyai besaran khusus buat upah UMR, termasuk gaji UMR Balangan.

Mengenai pengesahan UMR di wilayah semasing memanglah tidak sama, ada pelbagai jenis perihal serta fakta yang melatarbelakanginya.

Gaji UMR Balangan & Gaji UMK Balangan 2021

Kabupaten/KotaGaji
Kabupaten KotabaruRp 3.034.828
Kabupaten Tanah BumbuRp 2.886.366
Kabupaten BanjarmasinRp 2.918.226
Kabupaten TabalongRp 2.972.632
Kabupaten BalanganRp 2.877.448
Kabupaten BanjarRp 2.877.448
Kabupaten Barito KualaRp 2.877.448
Kabupaten Hulu Sungai SelatanRp 2.877.448
Kabupaten Hulu Sungai Tengah Rp 2.877.448
Kabupaten Hulu Sungai UtaraRp 2.877.448
Kabupaten Tanah LautRp 2.877.448
Kabupaten TapinRp 2.877.448
Kota BanjarbaruRp 2.877.448

Istilah Gaji UMR di Balangan

Berbicara tentang penghasilan atau standard penghasilan minimum di Balangan benar-benar lekat dengan beberapa istilah seperti UMR, UMK dan UMP. Baik selaku buruh atau aktor usaha, tentulah Anda mesti mengertinya. Berikut ada penjelasan {dan} penjelasan lengkap dari beberapa istilah tentang gaji UMR.

Gaji UMR

Gaji UMR ialah standar paling rendah yang digunakan oleh pemberi kerja dalam pengupahan para buruh/pekerja. Tujuan disahkannya UMR ialah untuk memastikan supaya para karyawan menerima upah sebagai pendapatan yang layak.

Mengacu pada Aturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi nomor 7 tahun 2013. Permen itu menerangkan jika UMR atau Gaji Minimal Regional ditetapkan oleh Gubernur selaku petinggi pengaman dalam lingkup tempat Provinsi, termaksud gaji UMR Balangan.

Berdasarkan pengertian itu bisa disimpulkan, jika UMR merupakan standard gaji minimum pada tingkat provinsi. Dulu aturan ini menjadi panutan atau alasan dalam pemastian besaran penghasilan, akan tetapi sejak diputuskan Kepmenaker No 226 Tahun 2000 makna gaji UMR sudahlah tidak digunakan kembali.

Gaji UMK

Gaji UMK yakni Upah Minimum yang ditetapkan di suatu wilayah kabupaten/kota. Artinya, UMK ialah upah bulanan paling rendah yang rinciannya berupa gaji pokok termasuk tunjangan tetap, yang berlaku di sebuah daerah kabupaten/kota setelah ditetapkan oleh pemerintah provinsi.

Komponen UMK dapat dibagi atas gaji pokok (gaji pokok) saja, atau penghasilan pokok (gaji pokok) + tunjangan pokok. Dalam kata lain, UMK bisa jadi sama gaji pokok, tetapi bisa juga tidak.

Setelah ditetapkan dalam Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000 pada akhirnya dibuat lagi istilah baru sebagai ganti gaji UMR ialah gaji UMK atau Upah Minimum yang mencakup suatu daerah Kota maupun Kabupaten. Pengesahannya sendiri didasari oleh otonomi dan standar penghasilan tingkat provinsi pada daerah tersebut.

Gaji UMP

Bicara tentang gaji di Balangan, tidak bisa lepas dari kata UMP yakni Upah Minimum Provinsi yang menggantikan UMR. Sama halnya UMK, penggunaan istilah ini mulai ditetapkan dan diberlakukan semenjak disahkannya Kepmenaker Nomor 226 Tahun 2000.

Secara general, istilah UMP dapat diartikan sebagai standar penghasilan minimum untuk suatu wilayah tingkat provinsi yang diberlakukan untuk semua kawasan baik Kota atau Kabupaten di daerah tersebut. Layaknya seperti UMK, peraturan ini disahkan oleh Gubernur.

Perbedaan Gaji UMR, UMK dan UMP

Bicara mengenai jenis-jenis istilah yang mengulas mengenai upah minimal di Balangan kerap membuat bingung. Pasalnya, secara sekilas semua jenis gaji di atas terlihat sama, guna mempermudah membedakannya Anda dapat meninjau dari beberapa hal seperti berikut ini:

1. Pihak yang Bertugas Melakukan Penetapan

Bilamana ingin meneliti lebih dalam mengenai perbedaan antara UMR, UMK maupun UMP sebenarnya bisa ditinjau dari beberapa point berikut. Salah satunya yakni berdasarkan pejabat yang bertugas guna menetapkan dan memiliki kewenangan mengesahkannya.

Berangkat dari Undang Undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003, menerangkan bahwasanya UMR ditetapkan oleh Menteri namun atas rekomendasi Komisi Penelitian Pengupahan serta Jaminan Sosial Dewan Daerah. Beda halnya UMP dan UMK yang diputuskan oleh Gubernur dengan mempertimbangkan kebutuhan hidup layak.

2. Jangka Waktu Peninjauan

UMR, UMK dan UMP juga bisa dibedakan dengan meninjau dari faktor durasi waktu peninjauan. Hal ini merujuk berdasarkan Kebijakan Menteri Tenaga Kerja No 226 Tahun 2000 yang telah melakukan perubahan beberapa pasal di dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja No 01.

Dalam UU tersebut, ditulis bahwa ada perbedaan lamanya waktu peninjauan. Pemberlakuan besarnya gaji UMP paling lama 60 hari, berbeda halnya sama UMK yang perlu ditetapkan sekurang-kurangnya 40 hari kerja, meski kedua sama-sama dilakukan 1 tahun sekali.

3. Masa Pemberlakukan Ketentuan

Layaknya yang telah disinggung pada penjelasan diatas, karena UMR, UMP dan UMK memiliki durasi waktu pengesahan yang berbeda. Anda juga bisa menemukan perbedaan dari ketiga istilah tersebut dari masa berlakunya ketentuan tersebut.

Bisa dipastikan untuk gaji UMP mulai diberlakukan secara keseluruhan berdasarkan imbauan dari Gubernur tiap tanggal 1 November. Berbeda halnya dengan Gaji UMK yang disahkan serta diumumkan paling akhir tanggal 21 bulan November.

4. Perhitungan Jumlah Kenaikan

Poin yang membedakan lainnya antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK juga bisa Anda cermati dari jumlah besaran nominal kenaikannya. Tentunya dalam hal ini dibuat dengan mempertimbangkan beberapa hal penting seperti, kebutuhan hidup layak, memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Dalam UU Ketenagakerjaan dipaparkan bahwa gaji UMP dan gaji UMK pasti mengalami kenaikan setiap tahunnya. Nominal perhitungannya merujuk dengan peningkatan inflasi ditambahkan tingkat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) dari Badan Pusat Statistik (BPS).

5. Besaran Nominalnya

Poin lainnya yang menjadi pembeda antara gaji UMR, gaji UMP dan gaji UMK bisa dipahami dari besarnya nominal yang berlaku pada satu cakupan daerah tersebut. Sama seperti yang telah dibahas sebelumnya, masing-masing daerah bisa jadi standar minimum gajinya berbeda.

Jika dikomparasikan besaran nominal gaji UMK pasti lebih besar daripada gaji UMP. Tentunya hal ini dipengaruhi adanya faktor yang dipakai dalam perhitungannya. Jadi tidak perlu heran jika jumlah standar gaji di Kota atau Kabupaten cukup besar melebihi tingkat Provinsi.

Penetapan Gaji UMR Balangan

Sesuah mencermati mulai dari pengertian, beberapa istilah perihal standar upah minimum dan dan memahami perbedaan masing-masing. Berikut ini ada beberapa poin penting mengenai penetapan gaji UMR Balangan yang penting Anda pahami, yakni seperti:

1. Dasar Pembuatan Ketentuan Gaji UMR

Pemerintah Pusat sengaja mengatur kebijakan yang tertuang dalam gaji UMR atau standar Upah Minimum Regional sebagai rujukan agar pemilik usaha memberikan gaji kepada para pegawai sesuai dengan tingkat kebutuhan layak hidup.

Secara garis besar, pemberlakuan standar gaji UMR Balangan ini ditujukan untuk tata laksana untuk menyejahterakan hak para pekerja, sehingga dapat memperoleh upah yang layak. Pastinya hal tersebut selaras dengan tugas pekerjaan.

2. Spesifikasi UMR

Berlandaskan surat edaran Menteri Tenaga Kerja Republik INDONESIA Nomor SE-07/MEN/1990 Tahun 1990 yang mengulasan mengenai pembagian komponen upah dan penghasilan. Pada surat edaran tersebut secara jelas dipaparkan bahwa komponen gaji UMR terdiri dari beberapa hal.

Kebijakan tersebut juga diperkokoh dengan beracuan pada UU tentang ketenagakerjaan pasal 94 Nomor13 tahun 2003 yang memaparkan bahwa komponen gaji UMR berupa gaji pokok dan tunjangan tetap. Sedangkan besarnya gaji minimal 75% dari jumlah UMR.

3. Tunjangan Tidak Tetap Bukan Komponen UMR

Mesti Anda ketahui salah satu kebijakan gaji UMR di Balangan, segala jenis tunjangan tidak tetap bukan termasuk komponen standar gaji minimum. Hal ini setara dengan Undang Undang No.13 pasal 94 tahun 2003 mengenai ketenagakerjaan.

Tunjangan di dalam perihal ini adalah pembayaran baik dengan cara langsung atau tidak untuk diserahkan kepada karyawan serta keluarganya. Bentuknya pula banyak, seperti uang transport atau makan yang dihitung menurut jumlah hadirnya.

4. Besarnya UMR Meliputi UMP dan UMK

Kini arti gaji UMR memang tidak difungsikan lagi, hal tersebut sesuai Kepmenaker No 226 Tahun 2000. Walaupun demikian, standard gaji regional yang diputuskan oleh kepala daerah mencakup UMK (Kota atau Kabupaten) dan UMP (Provinsi).

5. UMR Bukan Gaji Pokok

Kemungkinan sampai kini beberapa orang belum paham tentang soal ini. Jadi harus dimengerti, bahwa UMR tidak penghasilan pokok yang diterima buruh sebagai imbalan dasar dengan besaran sesuai rasio upah sama kebijakan perusahaan.

Berbeda halnya dengan UMR yakni standar minimum yang ditetapkan oleh pemerintah. Tentunya dalam hal ini perhitungan besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada beberapa faktor dan umumnya terdiri dari upah tanpa tunjangan serta gaji pokok.

Tidak sama halnya dengan gaji UMR yaitu standard minimum yang dikukuhkan oleh pemerintahan. Tentu dalam hal ini kalkulasi besaran persentase kenaikan setiap tahunnya didasarkan pada faktor-faktor serta biasanya terbagi dalam penghasilan tanpa bantuan dan upah pokok.

6. Sanksi Perusahaan yang Membayar Upah dibawah UMR

Kalau ada perusahaan yang memberikan bayaran penghasilan di bawah UMR secara sengaja, biarpun faktanya perusahaanlembaga tersebut dapat memberinya gaji melewati standard itu. Di dalam perkara begini, sesuai UU ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 pemerintahan dapat berikan pidana.

Ancaman pidana ini bisa berbentuk kurungan penjara dengan waktu tahanan sangat singkat 12 bulan dan maksimum 4 tahun atau denda sedikitnya Rp 100.000.000 hingga sampai 400 juta rupiah. Penegakan hukum ini diharapkan menjadi peringatan agar sejumlah perusahaan tunduk terhadap aturan.

7. Langkah Hukum Upah dibawah UMR

Berkaitan dengan masalah upah yang tak dibayarkan sesuai ketetapan berlaku atau di bawah UMR. Menurut UU Nomor 2 Tahun 2004 buruh dapat membawa perkara itu ke meja hukum sebagai upaya penuntasan konflik hubungan industrial.

Sesuai aturan tersebut dalam upaya ini nantinya akan melalui beberapa prosedur. Pertama, kedua belah pihak akan melakukan perundingan bipartit jika selama kurun waktu 30 hari belum mencapai kesepakatan, maka naik ke tahap berikutnya tripartite dengan melibatkan Disnaker.

Sesuai ketentuan tersebut dalam usaha ini kedepan bakal lewat sejumlah proses. Pertama, kedua-duanya akan melakukan pembicaraan bipartit bila selama waktu waktu 30 hari belum sampai kesepakatan atau kata mufakat, maka naik ke bagian selanjutnya tripartite dengan menyertakan Disnaker.

Demikian penjelasan lengkap tentang dari Karyawan.co.id tentang gaji UMR Balangan, mulai dari pengertian dari beberapa istilah, mempelajari ciri khas dari berbagai bagian hingga ketentuan pengesahan standar gaji UMR Balangan tersebut. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan masyarakat khususnya bagi para buruh.


Kata Kunci : Gaji UMR Balangan 2016, Gaji UMR Balangan 2017, Gaji UMR Balangan 2018, Gaji UMR Balangan 2019, Gaji UMR Balangan 2020, Gaji UMR Balangan 2021, Gaji UMK Balangan 2016, Gaji UMK Balangan 2017, Gaji UMK Balangan 2018, Gaji UMK Balangan 2019, Gaji UMK Balangan 2020, Gaji UMK Balangan 2021,

karyawan Hanya karyawan biasa yang kini sudah menjadi Direktur di perusahaan digital ternama di Indonesia. Ayo jadi karyawan sukses bersama Karyawan.co.id!

Gaji UMR Sumbawa

karyawan
5 min read

Gaji UMR Tabalong

karyawan
5 min read

Gaji UMR Surabaya

karyawan
5 min read