Perhitungan Gaji Karyawan – Tak semua karyawan memulai bekerja di tanggal 1 atau awal periode perhitungan gaji. Ada yang masuk di tengah bulan ketika posisi tersebut begitu mendesak untuk segera terisi.
Sebagai pihak perusahaan, Anda perlu mengetahui cara perhitungan gaji karyawan masuk tengah bulan. Tentunya, ada perbedaan perhitungan dan komponen dengan karyawan lain.
- Baca Juga : Format Kenaikan Gaji Karyawan
Cara Perhitungan Gaji Karyawan Masuk Tengah Bulan
1. Jumlah Hari
Perusahaan biasanya melakukan penyesuaian gaji karyawan yang masuk di tengah bulan dengan menghitung jumlah hari kerjanya. Dengan begitu, jumlah gaji pokok, tunjangan transportasi dan tunjangan makannya memiliki jumlah yang berbeda dengan karyawan lain.
Cara menghitungnya adalah dengan menghitung hari kerja di bagi hari kerja ideal per bulan, lalu terbagi gaji pokok.
Contohnya adalah Ani hanya memiliki hari kerja sebanyak 12 hari, sementara perusahaan Anda memiliki hari kerja ideal sebanyak 24 hari. Posisi Ani adalah karyawan produksi dengan gaji pokok Rp2.800.000,00.
Gaji karyawan = (hari kerja/hari kerja ideal) x gaji pokok
= (12/24) x Rp2.800.000,00
= Rp1.400.000,00.
Maka, Ani memperoleh gaji sebesar Rp1.400.000,00. Perhitungan tunjangan makan dan tunjangan transportasi juga memiliki pola yang sama dengan gaji pokok.
2. Jumlah Jam
Jika perusahaan Anda memberlakukan sistem penggajian menurut jam kerja, artinya perhitungan akan menjadi lebih spesifik. Anda perlu mengetahui berapa jam karyawan Anda bekerja di mulai dari awal masuk hingga periode penggajian tiba.
Rumus yang di gunakan adalah jumlah jam kerja terbagi dengan jumlah jam kerja dalam sebulan, kemudian terkalikan dengan gaji pokok dalam satu bulan.
Contohnya adalah Budi bekerja 80 jam yang memulai dari tengah hingga akhir bulan. Jam kerja ideal perusahaan Anda dalam sebulan adalah 176 jam. Sebagai karyawan keamanan, perusahaan menggaji sebesar Rp4.500.000,00 per bulan. Maka dapat terhitung sebagai berikut:
Gaji karyawan = (jumlah jam kerja/jam kerja ideal) x gaji pokok
= (80/176) x Rp4.500.000,00
= Rp2.045.454,00
Jadi, gaji pokok yang di terima Budi adalah Rp2.045.454,00.
Slip Gaji Karyawan Masuk Tengah Bulan
1. Informasi Perusahaan
Di bagian atas slip gaji harus terisi dengan informasi perusahaan. Hal ini sangat penting untuk pengarsipan dokumen, baik untuk perusahaan maupun karyawan baru.
Informasinya mencakup beberapa bagian, di antaranya adalah nama lengkap, motto, logo, alamat dan nomor telepon perusahaan. Buatlah seperti kop surat pada umumnya dan pisahkan dengan bagian isi slip.
3. Periode Penggajian
Bagian yang tidak kalah pentingnya dengan informasi perusahaan adalah periode penggajian. Anda perlu menulis tanggal mulai karyawan masuk dan tanggal akhir yang merupakan saat gaji di cairkan.
Penulisan periode untuk karyawan yang masuk di tengah bulan pasti berbeda dengan karyawan lainnya. Anda perlu membedakan template slip gajinya sehingga bagian ini tidak keliru.
4. Identitas dan Isi Slip
Tulis nama lengkap karyawan beserta nomor induknya. Setelah itu, jabarkan rincian gaji yang terdiri dari penghasilan dan potongan. Penghasilan terdiri dari gaji pokoknya selama setengah bulan bekerja, tunjangan jabatan, uang konsumsi dan uang transportasi.
Sementara potongan biasanya terdiri dari PPh 21 dan asuransi. Tambahkan banyak hari kerja karyawan serta absensi jika ada.
5. Netto dan Tanda Tangan
Setelah penjabaran tentang penghasilan dan potongannya, Anda perlu menetapkan netto. Netto akan memudahkan karyawan saat menyamakan jumlah tertera dengan uang yang di terima.
Kemudian, sertakan tanda tangan dari bagian finansial atau HRD yang membuat payroll. Anda juga bisa menyertakan tanda tangan karyawan sebagai bukti bahwa mereka telah menerima gaji.
Kesimpulan
Sesuaikan perhitungan dengan sistem kerja perusahaan Anda. Apapun metodenya, hasil yang di dapatkan akan akurat selama Anda memiliki hari kerja atau jam kerja ideal.
Selain perhitungan gaji karyawan masuk tengah bulan, komponen slipnya juga akan berbeda. Bagian slip sebaiknya terisi dengan keterangan banyak hari atau jam kerja, sehingga transparansi gaji menjadi lebih jelas.