Gaji Karyawan Pabrik Tekstil – Industri tekstil merupakan salah satu industri padat karya yang memiliki gaji karyawan pabrik tekstil cukup tinggi. Sektor industri ini mulai di perhatikan oleh pemerintah sejak mengalami peningkatan pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga tahun 2019.
Pemerintah berusaha untuk menyokong industri tekstil terutama pabrik-pabrik yang ada di kawasan Jawa Barat.Pabrik tekstil tekstil menyerap banyak karyawan sehingga dapat membantu mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia.
Selain itu, industri tekstil Indonesia mampu bersaing di kancah global dengan melakukan ekspor ke berbagai negara yang ada di kawasan Asia, Eropa, dan Amerika.
- Baca Juga : Gaji Karyawan Biznet
Gaji Karyawan Pabrik Tekstil
No | Jabatan | Gaji |
1. | Manager | 21.000.000 |
2. | IT Manager | 20.000.000 |
3. | Akuntansi Keuangan | 18.000.000 |
4. | Tax Manager | 17.000.000 |
5. | Logistik | 15.000.000 |
6. | Teknik | 11.000.000 |
7. | Teknologi Informatika | 9.000.000 |
8. | Akuntansi Keuangan | 7.000.000 |
9. | IT Supervistor | 6.000.000 |
10. | IT Staff | 3.000.000 |
Profil Pabrik Tekstil
Pabrik tekstil merupakan salah satu jenis industri besar yang ada di Indonesia. Industri tekstil berawal industri rumahan, dan berkembang semakin pesat mulai tahun 1980.
Pabrik tekstil melakukan kegiatan produksi berupa proses pembuatan serat, proses pembuatan benang dan proses pembuatan kain.Rata-rata karyawan pabrik tekstil berjumlah ratusan hingga ribuan.
Hal ini di karenakan kebutuhan pasar yang menuntut cepat dalam jumlah banyak. Gaji karyawan pabrik tekstil terhitung dari upah harian dan upah lembur jika ada. Pabrik tekstil tersebar di seluruh kawasan industri yang ada di Indonesia seperti Karawang, Purwakarta, Tangerang, Jakarta, Surabaya, Bandung dan kota besar lainnya.
Contoh pabrik tekstil yang berada di Indonesia adalah PT Eratex Djaja (Surabaya), PT Bumi Garmentex Jaya (Jakarta), PT Adetex (Bandung), PT Acryl Textile Mills (Tangerang).
Produk Pabrik Tekstil
Berdasarkan proses produksi yang di lakukan sebagian besar pabrik tekstil mengolah serat sampai menjadi kain untuk diolah menjadi pakaian jadi maupun setengah jadi.
1. Produk Serat
Produk pertama yang di olah pabrik tekstil adalah serat. Serat yang umum di gunakan oleh pabrik tekstil terdiri dari serat alami dan serat sintetis. Contoh serat tersebut di antaranya kapas, wol, sutra, rayon, polyester, nilon, dan spandex.
2. Produk Benang
Serat yang sudah di olah nantinya menghasilkan produk berupa benang cotton, benang polyester, benang rayon, benang nilon, benang akrilik benang R/C (benang rayon/cotton), benang T/R (benang rayon) dan benang benang lain sesuai dengan jenis serat yang di olah.
3. Produk Kain
Produk terakhir yang di hasilkan perusahaan tekstil adalah kain. Kain di hasilkan dari penenunan benang. Kain yang di hasilkan beragam, mulai dari kain putih, kain perca, kain shirting, kain gabardine, kain satin untuk bahan baju, kain blacu untuk bahan tote bag dan lain-lain.
Produk setengah jadi seperti serat, benang, dan kain di gunakan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku pabrik garmen yang berfokus pada pembuatan pakaian jadi atau kebutuhan lain yang berbahan dasar kain.
Produk tekstil yang di hasilkan tidak hanya di edarkan di pasar domestik saja. Namun di ekspor ke berbagai negara yang ada di kawasan Asia, Eropa dan Amerika.
Kesimpulan
Secara umum pabrik tekstil merupakan pabrik yang memproduksi bahan-bahan untuk membuat baju di mulai dari serat, benang dan kain. Industri tekstil mulai berkembang pada tahun 1980an. Pabrik tekstil tersebar di seluruh kawasan industri yang ada di Indonesia.
Produk yang di hasilkan oleh ribuan karyawan pabrik berupa serat benang, benang dan berbagai macam jenis kain yang nantinya di olah kembali untuk pakaian jadi atau kebutuhan lain yang berbahan dasar kain.
Gaji karyawan pabrik Tekstil memiliki jumlah yang berbeda tergantung peraturan Upah Minimum Karyawan yang berlaku di setiap daerah. Jumlah gaji juga di tentukan berdasarkan posisi atau jabatan yang di tempati.
Jika anda ingin melamar pekerjaan di sebuah pabrik tekstil, maka anda bisa mencari tahu terlebih dahulu apa saja pekerjaan yang biasa di lakukan.